Elastisitas Sempurna

Konsep Dasar Elastisitas

Elastisitas merupakan salah satu konsep penting untuk memahami beragam permasalahandi bidang ekonomi. Konsep elastisitas sering dipakai sebagai dasar analisis ekonomi, sepertidalam menganalisis permintaan, penawaran, penerimaan pajak, maupun distribusikemakmuran.

Dalam bidang perekonomian daerah, konsep elastisitas dapat digunakan untuk memahamidampak dari suatu kebijakan. Sebagai contoh, Pemerintah Daerah dapat mengetahuidampak kenaikan pajak atau susidi terhadap pendapatan daerah, tingkat pelayananmasyarakat, kesejahteraan penduduk, pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan investasi, danindikator ekonomi lainnya dengan menggunakan pendekatan elastisitas. Selain itu, konsepelastisitas dapat digunakan untuk menganalisis dampak kenaikan pendapatan daerahterhadap pengeluaran daerah atau jenis pengeluaran daerah tertentu. Dengan kegunaannyatersebut, alat analisis ini dapat membantu pengambil kebijakan dalam memutuskan prioritasdan alternatif kebijakan yang memberikan manfaat terbesar bagi kemajuan daerah.

Elastisitas dapat mengukur seberapa besar perubahan suatu variabel terhadap perubahanvariabel lain. Sebagai contoh, elastisitas Y terhadap X mengukur berapa persen perubahan Ykarena perubahan X sebesar 1 persen.

Elastisitas Y terhadap X= % perubahan Y / % perubahan X

Untuk memudahkan pemahaman terhadap konsep tersebut, berikut ini akan dibahas berbagai jenis elastisitas. Pembahasan elastisitas ini dijelaskan dalam konteks pasar, yaituantara permintaan dan penawaran barang. Dengan memahami konsep tersebut, PemerintahDaerah nantinya akan mampu mengaplikasikan konsep tersebut dalam pemerintahan daerahsesuai konteks yang dihadapi, baik dalam hal Pemerintah Daerah menjadi penyedia barangdan jasa publik maupun dalam berbagai kondisi lainnya.

Elastisitas Permintaan (Price Elasticity of Demand)

Elastisitas permintaan adalah tingkat perubahan permintaan terhadap barang/jasa, yangdiakibatkan perubahan harga barang/jasa tersebut. Besar atau kecilnya tingkat perubahantersebut dapat diukur dengan angka-angka yang disebut koefisien elastisitas permintaan.

Permintaan Elastis Sempurna (E = ~)

Permintaan elastis sempurna terjadi jika perubahan permintaan tidak dipengaruhi samasekali oleh perubahan harga. Kurvanya akan sejajar dengan sumbu X atau Q (kuantitasbarang) seperti ditunjukkan pada Gambar 1.

Gambar 1
Kurva Permintaan Elastis Sempurna

Elastisitas Penawaran (Price Elasticity of Supply)

Pengertian

Elastisitas penawaran adalah tingkat perubahan penawaran atas barang dan jasa yangdiakibatkan karena adanya perubahan harga barang dan jasa tersebut. Untuk mengukurbesar/kecilnya tingkat perubahan tersebut diukur dengan angka-angka yang disebutkoefisien elastisitas penawaran.

Penawaran Elastis Sempurna (E = ~ )

Penawaran elastis sempurna terjadi jika perubahan penawaran tidak dipengaruhi samasekali oleh perubahan harga, sehingga kurva penawaran akan sejajar dengan sumbuhorisontal (X) atau Q (jumlah output yang ditawarkan).

Gambar 2
Kurva Penawaran Elastis Sempurna

Sumber : Sudarman, Ari, 2000. "Teori Ekonomi Mikro," Buku 1, Yogyakarta : BPFE

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hubungan Antara Individu dan Masyarakat

Pengertian dan Contoh dari Proposisi, Premis, Term dan Penalaran